Monday, February 22, 2010

Cinta Terakhir Sissy

Saat sedang membereskan buku-buku di gudang, tak sengaja Sissy menemukan diary saat dia kuliah dulu. Saat Sissy membuka setiap helai halaman diary nya,tak sengaja dia membaca sebuah lirik lagu :
"Dan kumengerti sekarang ternyata kita menyatu di dalam kasih nan suci, kuakui kamulah cinta sejati.. Ku akui kamulah cintaku.."
.
Kalimat itu ditulis dan dihias begitu indah dalam diary itu, plus tulisan,"Untuk Sissy yang akan selalu di hati.. Lagu favorit yang akan terkenang sepanjang masa"

Membaca tulisan itu membuat Sissy merasa tersanjung. Namun entah kenapa berkali-kali membaca lirik itu, tak sekalipun Sissy ingat nada lagu itu dan kapan dia pernah menemukan lagu itu.. Yang dia ingat lagu itu pernah diberikan seseorang melalui cd lagu, namun entah siapa yang pernah memberikannya...

Sampai 5 tahun pun berlalu dan Sissy tidak pernah ingat lagi akan lagu itu... Di sabtu sore sambil menikmati secangkir kopi hangat di tengah derasnya hujan bulan februari, Sissy asik membaca sebuah buku sambil mendengarkan lagu-lagu romantis di siaran radio favoritnya..

Tiba-tiba, dari kejauhan dia melihat seorang sosok yang dikenalnya.. Laki-laki yang pernah mengisi relung hatinya dengan cinta. Laki-laki yang pernah membuatnya tertawa sekaligus menangis.. Laki-laki yang membuatnya mencinta sekaligus membencinya teramat dalam.. Laki-laki yang selalu membuatnya merindu.. Setelah sekian lama tak melihat keberadaannya, rasa rindu itu pun muncul.. Masih jelas diingatan Sissy bagaimana laki-laki itu pernah melamarnya namun hilang begitu saja bak ditelan bumi.. Dengan keinginan bulat, Sissy pun ingin menghampiri laki-laki itu. Dia ingin sekedar menyapanya, membangun kembali hubungan dengannya.. Baru saja akan beranjak dari tempat duduknya, seorang perempuan cantik dengan wajah keibuan menghampiri laki-laki iti dengan seorang anak laki-laki yang lucu..

Degggg... Jantung hati Sissy pun seakan berhenti tak percaya atas apa yang dilihat mata kepala nya itu.. Ingin rasanya menghilangkan diri dari tempat itu. Dan tak tersadarkan air mata turun diwajahnya sambil sayup-sayup terdengar kembali lagu kenangan itu di radio menemani rasa sakitnya..
"Tak semestinya ku merasa sedih, kau dan aku di tempat berbeda.
Seribu satu alasan melemahkan tubuh ini..
Aku di sini mengingat dirimu, kumenangis tanpa air mata..
Bagai bintang tak bersinar, redup hati ini. " -Cinta Terakhir, Gigi-

Friday, February 05, 2010

TAKEN




 “When they take his daughter, He’ll take their life”


Sebuah karya besutan Pierre Morel ini benar-benar sebuah maestro. Film bergenre drama – action – crime ini mengangkat betapa mengharukannya perjuangan seorang ayah yang ingin membebaskan putrinya dari jeratan jaringan bisnis prostitusi anak di bawah umur.

Cerita berawal saat Bryan (Liam Neeson) ingin membina kembali hubungannya dengan Kim (Maggie Grace), putrinya yang lama tidak dia temui akibat perceraian dengan istrinya. Bryan yang adalah seorang pensiunan agen rahasia pemerintah Amerika merupakan orang yang sangat peka bahkan cenderung paranoid di mata anak dan mantan istrinya.

Cerita berlanjut, saat Kim yang baru berusia 17 tahun ingin pegi ke Paris bersama dengan Amanda, temannya. Mereka berencana untuk mengikuti konser band yang terkenal di Paris. Untuk dapat pergi ke sana, Bryan diminta untuk menandatangi surat keterangan setuju agar anaknya mendapatkan visa untuk pergi ke Paris. Awalnya Bryan tidak setuju Kim pergi karena merasa bahwa Paris bukanlah tempat yang aman untuknya berpergian tanpa dampingan orang tuanya. Namun atas desakan mantan istrinya, Bryan akhirnya menandatangani surat persetujuan untuk anaknya.

Cerita semakin menegangkan saat Kim dan temannya menjadi korban penculikan dari jaringan perdagangan perempuan di sana. Mereka menarik perhatian para gadis amerika dengan cara menawarkan sharing taksi, karena tarif taksi Paris sangat mahal. Dengan begitu, mereka mengetahui alamat para gadis itu selama tinggal di Paris dan akan membawa paksa mereka untuk dijual.

Bryan sedang terhubung dengan Kim melalui telepon seluler saat penculikan terjadi. Mengetahui anaknya menjadi korban penculikkan, Bryan pun tidak tinggal diam. Segera Bryan menghubungi anak buahnya saat menjadi agen rahasia dan mencari tahu tentang jaringan yang menculik putrinya. Mereka ternyata adalah kelompok yang berasal dari Albania. Mereka merupakan kelompok kuat yang memiliki banyak jaringan di Paris serta kelompok yang dilindungi oleh polisi lokal. Setiap gadis yang mereka culik akan disuntikkan narkotika hingga ketergantungan dan dijual menjadi pekerja seks komersil. Bryan hanya memiliki waktu 96 jam untuk menemukan dan membebaskan putrinya atau dia tidak akan bertemu dengan Kim selamanya.

Dengan gigih, Bryan berusaha menemukan putrinya sampai-sampai dia harus menantang maut karena harus masuk ke dalam sarang kelompok tersebut. Dengan kekuatan dan keberaian serta kemampuannya sebagai seorang pensiunan agen rahasia pemerintah, Bryan akhirnya berhasil menyelamatkan putrinya dari praktek perdagangan manusia ini.

Keberanian dan kegigihan Bryan sangat mengharukan. Selama ini Bryan dianggap sebagai ayah yang tidak bertanggung jawab kepada keluarga, karena lebih mementingkan pekerjaan daripada keluarga. Namun, naluri kebapakannya tidak pernah hilang. Rasa sayang kepada putri tercintanya dia tunjukkan dengan menemukan dan menyelamatkannya dari jeratan jaringan perdagangan manusia dan narkotika.

Dedicated to my lovely Mom and Dad, that give me their life to give me a better life. I Love You both… ^.^